- Perubahan algoritma YouTube telah mendorong popularitas video berdurasi panjang.
- Video relaksasi sangat diminati oleh orang maupun hewan peliharaannya.
- Video seperti perapian atau DJ digunakan untuk menciptakan suasana.
- Video berdurasi panjang memiliki sifat evergreen.
Meskipun TikTok sedang populer, video berdurasi panjang juga sedang naik daun. Berikut cara menjangkau konsumen Milenial dan Gen Z dengan video panjang dan menarik.
Generasi Milenial dan Gen Z tumbuh dalam era internet dan perkembangan teknologi. Oleh karena itu, tidak heran jika generasi ini beralih ke media untuk memenuhi kebutuhan mereka, sekedar hanya untuk mencari hiburan atau bersantai. Bahkan ini juga bentuk pelarian mereka dari media lain yang sebenarnya diperlukan tapi membuat stres atau cemas. (misalnya, 80 email kerja yang sudah menggu saat mereka bangun).
YouTube memperbarui fitur penemuan video mereka pada tahun 2012. Tujuan mereka adalah untuk mengubah penemuan konten agar tidak lagi berdasarkan klik, karena pendekatan tersebut menciptakan lingkungan yang dipenuhi video iklan spam.
Dengan perubahan tersebut, penemuan konten perusahaan lebih didasarkan pada durasi video dan durasi penayangan.
Sejak perubahan ini, video dengan durasi 14-16 menit cenderung menjadi pilihan ideal bagi para kreator. Namun, video yang berdurasi lebih panjang—seperti video berdurasi 8-10 jam—juga mendapatkan jumlah penonton yang signifikan. Kira-kira apa yang bisa menjelaskan hal ini?
Di dunia kita saat ini, platform-platform yang bersaing dipenuhi oleh media berdurasi pendek, seperti TikTok, Instagram Reels, dan klip-klip singkat lainnya.
Ketika klip-klip pendek menjadi sebuah tren, video berdurasi panjang menjadi—dare I say—menenangkan dan dapat diandalkan. Video-video tersebut membantu kita melawan kecemasan di kehidupan modern. Beberapa orang mengandalkan video panjang untuk membantu melawan kelelahan.
Konten berdurasi berjam-jam membanjiri YouTube… dan juga membanjiri setiap jam dalam hidup kita.
Video Berdurasi Panjang Apa yang Sering Kita Tonton?
Ada beberapa topik utama yang sering dibahas dalam video berdurasi panjang yang menjadi populer. Jika kamu ingin membuat video kamu sendiri, kita menyarankan untuk menjelajahi ide-ide berikut.
Video Menenangkan untuk Tidur dan Relaksasi
Siapa lagi yang masih butuh mesin suara saat kita sudah punya smart TV atau ponsel? Ini tahun 2022! Gak ada yang perlu mesin suara lagi. Tahu kah kamu berapa kali saya tertidur dengan suara David Attenborough yang sedang bercerita tentang makhluk laut? Banyak sekali..
Beberapa video yang sangat menenangkan dan bisa membantu tidur biasanya merupakan video pre-recorded dan sudah diedit sebelumnya. Yang lain biasanya merupakan siaran langsung dari alam. Video-video yang menenangkan ini sering disertai dengan suara laut dan hutan.
Menariknya, video-video jenis ini tidak memiliki batasan waktu. Kamu bisa tertidur dan bangun di sebuah kabin di pegunungan! Atau di hutan hujan! Kamu bisa menontonnya selama yang kamu mau.
Beberapa perusahaan sudah mulai memanfaatkan popularitas dari video-video berjenis ini.
Contohnya, Casper, sebuah perusahaan kasur, memiliki saluran “sleep” yang didedikasikan untuk berbagai cara agar penonton dapat tertidur. Salah satu video mereka yang berjudul “Truly Boring Fairytales” berdurasi satu jam, dan sangat cocok sebagai video menenangkan untuk anak-anak.
Bagi penonton dewasa yang mencari cara untuk bersantai dan fokus, binaural beats menjadi pilihan populer yang berhasil menarik perhatian banyak orang.
Video untuk Milenial, Zoomer, dan Hewan Peliharaan
Pemilik hewan peliharaan yang bertanggung jawab pastinya menginginkan yang terbaik untuk hewan peliharaan kesayangannya… bahkan meskipun saat mereka tidak berada di rumah! Generasi Milenial dan Gen Z yang memiliki hewan peliharaan sering memutar “TV untuk anjing” dan “TV untuk kucing” bagi para anabul mereka yang menonton saat mereka pergi.
Video untuk Menciptakan Suasana
Baik saat kamu sedang melakukan pekerjaan rumah sehari-hari, mempersiapkan pesta, atau berada di tengah-tengah pesta, video berdurasi panjang adalah pilihan yang mudah untuk dijadikan latar belakang suara dan didengarkan secara pasif.
Beberapa orang memutar video perapian untuk merasakan suasana liburan. Yang lain juga ada yang lebih memilih untuk memutarkan video DJ selama berjam-jam dengan visual yang hipnotis dan berwarna-warni. Jenis video ini dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan suasana tertentu.
Jika kamu ingin membuat video yang meningkatkan suasana sebuah tempat—seperti toko atau acara—pikirkan tentang emosi yang ingin kamu ciptakan pada orang-orang.
Apakah kamu ingin para pelanggan merasa seperti mereka memasuki ruangan yang menenangkan? Pilihlah klip video yang menampilkan spa atau hotel tepi pantai. Dengan ini, klip video yang kamu gunakan tersebut akan mempengaruhi suasana hati pelanggan kamu… dan persepsi mereka terhadap brand kamu.
Pilihlah dengan bijak.
Membuat Video Berdurasi Panjang
Ketika audio berdurasi panjang tidak memenuhi kebutuhan, video berdurasi panjang justru mencentang semua kotak. Kombinasi visual yang memukau dengan audio menjadi alasan mengapa generasi muda lebih memilih video panjang daripada layanan streaming atau mesin suara.
Meskipun banyak hype seputar pembuatan konten video pendek, ingatlah bahwa kamu juga harus membuat video berdurasi panjang, terutama saat mencoba menjangkau Gen Z.
Video panjang telah menemukan tempatnya sendiri di dunia YouTube. Konsumsi konten ini juga tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Banyak dari video-video ini bersifat evergreen dalam hal materi, yang berarti penontonnya akan terus bertambah seiring waktu. Ini menjadikan video berdurasi panjang sebagai pilihan cerdas bagi para kreator!
Mengumpulkan gambar atau video stok yang bagus, serta musik bebas royalti bisa menjadi langkah awal yang cepat dan murah untuk membuat video berdurasi panjang.
Butuh gambar dan video? Kamu sudah berada di tempat yang tepat!
Artikel ini adalah terjemahan dari artikel asli yang ditulis oleh Becca Wolfley : https://www.shutterstock.com/blog/long-form-video